Ntah berapa banyak tulisan yg diperuntukkan untukmu , ntah berapa ratus kata terangkai yang belum pernah terbaca olehmu ,..
Semuanya terlalu terlambat bagiku, seandainya bisa diulangi kembali aku bersedia untuk merubah sgalanya, menunggumu sampai pengakuan mu terucap…
Sungguh maaf karna aku tak sabar menunggumu, maafkan aku yang tak bisa membaca gelagat mu, maaf karna aku terlambat menyadari semuanya..
Kamu tak tau rasanya jadiku,..
Aku bertindak terlalu jauh sampai akhirnya aku terlalu menyayangimu..
Hanya dengan melihat senyummu aku bisa tersenyum sepanjang hari,
Hanya dengan berbicara denganmu menjadikan hariku terasa bgtu indah..
Kamu , dan baru kamu yg berhasil menguasai hati dan pikiranku..
Entah sampai kapan…
Selang waktu berjalan , aku semakin tak mengerti mengapa aku masih merindukanmu, aku juga tak tau kenapa selalu tentang mu yg berada difikiranku..
Aku masih menyesal saat terakhir dia memberitahuku,..
Sampai saat ini aku masih menyesalinya, menyesali kenapa kamu bgtu pengecut dan kenapa kamu merelakan ku dengan nya dg alasan agar ku bahagia. Bagaimana aku bisa bahagia sedangkan hanya kamu yang bisa membuat jantungku bdegup risih..
Seiring berjalannya waktu , aku pun semakin tak mengenalmu, aku tak tahu kau dimana dan ntah seperti apa sekarang..
Selalu aku mencoba melupakan mu, menghapusmu dari ingatan ku , atau setidaknya mengubur nama dan kenangan ttg mu..
lalu kau datang kembali di kehidupanku, kau datang saat aku hampir bisa melupakanmu,, kau datang di waktu yg tepat untuk menahanku agar tetap menjaga perasaan ini untukmu.
Kamu datang mempertanyakan ku dan mengucapkan kalimat yg ku tunggu dahulu.. entah harus senang atau sedih , tak tau harus meloncat atau berjongkok menundukkan kepala..
Tapi itu semua terlalu terlambat bagi ku.. aku sudah tak mengenalmu lagi, kamu asing bagiku, sangat asing.
Sang waktu terus berjalan tanpa peduli betapa tercabiknya aku dengan semua ini..
Meskipun pernah ada orang lain yg bs mengalahkanmu sejenak, tapi itu hanya sejenak.. aku mencoba dan terus mencoba menyamarkan perasaanku padamu dengan menyukai orang lain yang lebih darimu, tapi itu semua percuma karna kamu terlalu dalam menancapkan namamu dihatiku..
Selang satu tahun dari kemunculanmu tiba-tiba itu, lagi-lagi aku menunggumu, berharap kau akan datang diwaktu yg sama spt tahun kmrn.. Tapi harapanku siasia .
Dan akhirnya, akupun tersadar bahwa selama ini aku hanya membuang waktu ku untuk memikirkanmu. Ya. aku harus menyudahi semua ini..
Berhenti untuk selalu memikirkan mu, dan mulai membiasakan hatiku untuk tidak berdesir saat mendengar namamu terucap , membiasakan diri untuk tidak berlebihan saat teringat kenangan ttg mu..
Aku tau hal spt ini takkan bisa dihapus bersih, karnanya lah aku akan mengubur semua kenangan ttg mu, menyisihkanmu ditempat kecil yg berada diujung hatiku..
Aku tak pernah menyesal mengenalmu, karena kamu telah mengajariku sesuatu hal yg sangat berharga.. terimakasih telah mewarnai hidupku..
Terimakasih atas perasaan yg bahkan tak pernah aku bayangkan akan ku alami..
Meskipun rasanya miris, tapi aku berusaha tak menyesalinya lagi, tak menyesali bahwa kau tak pernah kumiliki.
Karena setidaknya kau jg mempunyai perasaan yg sama denganku, kita pernah samasama menunggu untuk bersatu..
Aku sangat percaya pada takdir, jika kelak kita ditakdirkan bersama, maka kita akan bertemu kembali..
Cukup sampai disini.. akan aku akhiri semua ini, sampai jumpa. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar